DELIKJATIM86.Com/LAMONGAN – Suasana khidmat namun penuh keceriaan menyelimuti halaman SDN Rumpuk, Kecamatan Mantup, pada hari Kamis, 11 September 2025. Dua institusi pendidikan, KB-TK Putra Harapan dan SDN Rumpuk, bersinergi dalam sebuah acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang bertujuan mulia: menanamkan nilai-nilai luhur dan membentuk karakter peserta didik sejak dini.
Peringatan Maulid Nabi tahun ini mengusung tema yang sangat relevan dengan tantangan pendidikan masa kini, yaitu “Keteladanan Nabi Muhammad SAW untuk Harmoni Pendidikan yang Berkarakter.” Tema ini dipilih untuk menegaskan kembali bahwa ajaran dan akhlak Rasulullah SAW adalah fondasi utama dalam membangun generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki moralitas yang tinggi dan mampu hidup berdampingan secara harmonis.
Supriyadi, S.Pd, selaku Kepala SDN Rumpuk, dalam sambutannya menekankan urgensi pendidikan karakter yang sejalan dengan ajaran Islam. “Salah satu misi utama Nabi Muhammad SAW adalah memperbaiki akhlak manusia. Oleh karena itu, melalui peringatan Maulid ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai kebaikan, kejujuran, kasih sayang, dan tanggung jawab kepada anak-anak kami. Ini adalah investasi jangka panjang bagi masa depan mereka dan bangsa,” ujar Supriyadi dengan penuh harap.
Puncak acara yang paling dinanti adalah sesi mendongeng interaktif. Suara tawa dan decak kagum siswa/i memenuhi area sekolah. Pagi itu, sembari duduk lesehan dengan tertib, mereka tampak begitu antusias menyimak setiap tutur kata yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Wahid, S.Pd.I., M.Pd. Dengan gaya bercerita yang menarik dan penuh semangat, Ustadz Wahid berhasil menghidupkan kisah-kisah keteladanan Nabi Muhammad SAW, membuat anak-anak terpaku dan larut dalam cerita. Anak-anak merasa senang dan antusias mendengarkan cerita dongeng sampai selesai, bahkan beberapa di antaranya tak ragu melontarkan pertanyaan spontan.
Setelah sesi mendongeng yang memukau, keceriaan berlanjut dengan sesi tanya jawab. Ustadz Wahid melontarkan beberapa pertanyaan seputar kisah Nabi yang baru saja diceritakan. Antusiasme anak-anak tak terbendung; mereka berlomba-lomba mengangkat tangan untuk menjawab. Sebagai bentuk apresiasi dan motivasi, anak-anak yang berhasil menjawab dengan benar diberikan hadiah berupa uang tunai, menambah semangat dan kegembiraan mereka.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad ini berhasil menciptakan suasana yang menyenangkan, edukatif, dan penuh makna. Lebih dari sekadar perayaan, acara ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang berharga dan membekas dalam ingatan anak-anak.
“Dengan meneladani sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW, seperti kejujuran, kesabaran, kepedulian, dan kasih sayang, diharapkan anak-anak dapat menjadikan Rasulullah sebagai idola sejati dan mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari mereka,” Pungkasnya.
(ZM)
