DELIKJATIM86.Com/LAMONGAN – Polsek Laren Polres Lamongan gencar melakukan edukasi kepada para petani mengenai bahaya penggunaan jebakan listrik untuk mengatasi hama tikus di sawah.
Dengan slogan “Tikus Minggat, Petani Selamat”, Polsek Laren berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan risiko fatal yang dapat ditimbulkan oleh praktik berbahaya ini.
Pada hari Selasa, 30 September 2025, Aiptu Hamid dan Bripda Mirza melaksanakan kegiatan sosialisasi di area persawahan Desa Laren. Dalam kesempatan tersebut, petugas memberikan penjelasan mengenai potensi bahaya sengatan listrik yang tidak hanya mengancam keselamatan petani, tetapi juga orang lain yang mungkin melintas di area tersebut.
Kapolsek Laren, Iptu Witono Hariadi, S.H, menegaskan bahwa keselamatan petani adalah prioritas utama. “Kami tidak ingin ada petani yang menjadi korban akibat penggunaan jebakan listrik. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada seluruh petani untuk mencari solusi pengendalian hama tikus yang lebih aman dan ramah lingkungan,” ujar Iptu Witono Hariadi, S.H.
Selain memberikan edukasi, Polsek Laren juga mengajak para petani untuk berdiskusi mencari alternatif pengendalian hama tikus yang efektif dan tidak membahayakan.
Diharapkan, melalui kegiatan ini, para petani dapat lebih memahami risiko penggunaan jebakan listrik dan beralih ke metode pengendalian hama yang lebih aman.
“Kegiatan sosialisasi ini berjalan dengan lancar dan mendapatkan respon positif dari para petani. Polsek Laren berkomitmen untuk terus melakukan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat demi menciptakan lingkungan pertanian yang aman dan produktif,” Pungkasnya.
(ZM)